Sabtu, 21 November 2015

SISTEM TRANSMISI RANTAI (CHAIN)

SISTEM TRANSMISI RANTAI (CHAIN)

Ø   Rantai digunakan pada sistem transmisi daya, dimana jarak poros lebih besar daripada transmisi roda gigi, tetapi lebih pendek daripada trasmisi sabuk
Ø   Rantai mengait pada gigi sproket dan meneruskan daya tanpa slip, sehingga perbandingan putarannya tetap.
Ø   Keuntungan penggunaan sistem transmisi rantai :
-      kekuatannya tinggi, sehingga mampu meneruskan daya yang besar
-      perbandingan putaran poros tetap
Ø   Kerugian/kekurangan penggunaan transmisi rantai :
-      timbul suara dan getaran, karena adanya tumbukan antara rantai dan dasar kaki gigi sproket
-      perpanjangan rantai karena keausan pena dan bus akibat gesekan dengan sproket
Ø   Rantai untuk transmisi daya terbagi menjadi 2 jenis, yaitu :
-      rantai rol/rollling chain  (lihat gambar 1)
-      rantai gigi/silent chain   (lihat gambar 2)

 

 Gambar 1. Rantai rol (rolling chain)



   
Gambar 2. Rantai gigi (silent chain)
A. Rantai Rol
Ø   Kecepatan maksimum untuk rantai rol adalah 600 m/menit
Ø   Bahan pena, bus, dan rol adalah baja karbon atau baja khrom dengan perlakuan pengerasan permukaan (surface hardening)
Ø   Rantai dengan rangkaian tunggal paling banyak dipakai, sedangkan rangkaian banyak, seperti dua atau tiga rangkaian, digunakan untuk transmisi beban berat. Rantai dengan rangkaian tunggal, ganda dan tiga rangkaian dapat dilihat pada gambar 3.
Ø   Ukuran dan kekuatan rantai rol distandarkan pada tabel 1.
  
Ø   Sproket rantai dibuat dari baja karbon untuk ukuran kecil, dan besi cor atau baja cor untuk ukuran besar.
Ø   Bentuk sproket distandarkan pada gambar 4, dimana bentuk S adalah yang biasa dipakai.

Profil gigi sproket rantai rol

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Sangat membantu
Terima kasih.....

Unknown mengatakan...

Taubat lah saudara ku

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
Powered By Blogger

Banner

Cari Blog Ini

Pages

Blogger templates

Banner